Bandi Anak Ragai (Iban Language)
Released: 2024
Genres: Anak
Download Lagu Bandi Anak Ragai (Iban Language) Mp3
Download Lagu mp3 Bandi Anak Ragai (Iban Language) terbaru - Gudang Lagu - di zLagu.Net, Download musik Bandi Anak Ragai (Iban Language) secara gratis di telepon
Lyric lagu Bandi Anak Ragai (Iban Language)
Bandi Anak Ragai
Tuai umur de’ enda’ nyurut ke tajam sengkining mata de’
Tuai umur de’ enda’ nyurut singkang de’
ngetan ke tanah akek ine’
De’ madah….. tanah nadai igek (baca: Ige’)
Sapa ke ulih nganti
Enti kitai mensia ngayah Ngelunjak ia
Reff: Enda de’ sagi utai ka ngemapas ke babas tanah de’
Enda de’ sagi utai ka ngusi ke tanah de’
Tuai umur de’ enda’ nyurut ke tajam sengkining mata de’
Tuai umur de’ enda’ nyurut singkang de’
ngetan ke tanah akek ine’
De’ madah tanah nadai igek (baca: Ige’)
Sapa ke ulih nganti …….
De’ madah
jae’ tanah ukai ketegal jamah pemanga
Tanah jae’ ketegal kesengaja
serta sapa ke ngeyae’k
anang enda DILABAN
Bandi Anak Ragai (Indonesian Language)
Renta usiamu tak surutkan sorot tajam matamu
Renta usia tak surutkan perjuanganmu
untuk mempertahankan tanah leluhur
Dan kau katakan Bumi ini tak ada bibitnya
Siapa yang akan menggantikannya
Bila manusia merusaknya, mencederainya
Reff: Tak kau biarkan kerakusan, melumatkan hutanmu
Tak kau biarkan kedegilan, meretakkan tanahmu
Renta usiamu tak surutkan sorot tajam matamu
Renta usia tak surutkan perjuanganmu ntuk pertahankan tanah leluhur
Dan kau katakan Bumi ini tak ada bibitnya
Siapa yang akan menggantikannya......
Engkau Katakan
Rusaknya bumi ini bukan karena kebodohan
Rusaknya bumi ini adalah kesengajaan
dan siapapun yang merusak
haruslah DILAWAN ..........
Dari album : Tanah to Indai Kitae
(Lyric & Vocal: Ade Tanesia Pandjaitan ; Guitar: Teguh Joss; Bass: Akbar Wicaksono, Translation into iban language by: Herkulanus Edmundus)
This song was inspired by the wise words from Bandi Anak Ragai or Apai Janggut, the Iban Betang House Leader in Utik River, West Kalimantan. He still keep commitment to defend his ancestors land/forests from various form of exploitation. Until now, Iban people from Sungai Utik can preserve their ancestors land and forests from the industry exploitation such as thepalm oil plantation in Kalimantan. Iban people still run their rituals in every their lifecycle, including during the cultivation periods. They also still life with their common law. Their culture can preserve their forests. In the future their forests can be the remaining forests in Kalimantan.
Lagu ini terinspirasi dari kata-kata bijak dari Bandi Anak Ragai atau Apai Janggut, Tuai Rumah Panjae masyarakat Iban di SUngai Utik, Kalimantan Barat. Kecintaan dan komitmennya yang kuat untuk menjaga hutan adat bersama masyarakatnya, membuat kawasan hutan Sungai Utik tetap terpelihara. Segala ritual tatanan berladang, kepatuhan terhadap hukum adat, telah menjadi spirit bagi warga Sungai Utik dalam menjaga hutannya.
Cari Bandi Anak Ragai (Iban Language):