Download Lagu / Download Lagu Mp3 / Doa untuk Anak Terhindar Penyakit ‘Ain - Ustadz Syadam ain al-Katiri, MA.

Doa untuk Anak Terhindar Penyakit ‘Ain - Ustadz Syadam ain al-Katiri, MA.

Released: 2024 Genres:

Download Lagu Doa untuk Anak Terhindar Penyakit ‘Ain - Ustadz Syadam ain al-Katiri, MA. Mp3

Download lagu mp3 gratis Doa untuk Anak Terhindar Penyakit ‘Ain - Ustadz Syadam ain al-Katiri, MA. baru - Lagu Baru - Gudang lagu Mp3 Indonesia 2021 terbaru - zLagu.Net
Download lagu tercepat Doa untuk Anak Terhindar Penyakit ‘Ain - Ustadz Syadam ain al-Katiri, MA. - Download Musik - di zLagu.Net, Dengarkan mp3 Doa untuk Anak Terhindar Penyakit ‘Ain - Ustadz Syadam ain al-Katiri, MA. Indonexia atau dan tercepat Download musik Doa untuk Anak Terhindar Penyakit ‘Ain - Ustadz Syadam ain al-Katiri, MA. mp3 free - Lagu - Website zLagu.Net, terbaru download lagu Indonesia

Lyric lagu Doa untuk Anak Terhindar Penyakit ‘Ain - Ustadz Syadam ain al-Katiri, MA.

Link Youtube(HD): https://youtu.be/pHAwmc5vx78

Upaya Pencegahan
Ada upaya pencegahan, ada upaya pengobatan. Hal yang terpenting untuk kita lakukan adalah mencegah sebelum terjadi. Alhamdulillah, Rasullullah shallallahu ‘alaihi wa sallam telah mengajarkan ini dengan rinci, diantaranya,
Pertama, sering doakan anak agar terhindar dari ‘ain
Diantara doa yang diajarkan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam adalah sebagai berikut,
أُعِيذُكَ بِكَلِمَاتِ اللَّهِ التَّامَّةِ مِنْ كُلِّ شَيْطَانٍ وَهَامَّةٍ وَمِنْ كُلِّ عَيْنٍ لامَّةٍ
Aku memohon perlindungan untukmu dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna, dari semua godaan setan dan binatang pengganggu serta dari pAndangan mata buruk.
Kita bisa meniru doa beliau ini, dengan penyesuaian jenis kelamin bayi.
1. Jika bayi yang dilahirkan perempuan, Anda bisa baca,
أُعِيذُكِ بِكَلِمَاتِ اللَّهِ التَّامَّةِ، مِنْ كُلِّ شَيْطَانٍ وَهَامَّةٍ، وَمِنْ كُلِّ عَيْنٍ لَامَّةٍ
U’iidzuki…
2. Jika bayi yang lahir laki-laki, kita bisa membaca,
أُعِيذُكَ بِكَلِمَاتِ اللَّهِ التَّامَّةِ، مِنْ كُلِّ شَيْطَانٍ وَهَامَّةٍ، وَمِنْ كُلِّ عَيْنٍ لَامَّةٍ
U’iidzuka…
Berbeda pada kata ganti; ‘…ka’ dan ‘…ki’
Dalilnya
Ibnu Abbas radhiyallahu ‘anhuma bercerita bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam meminta perlindungan untuk Hasan dan Husain. Lalu beliau membaca,
أُعِيذُكُمَا بِكَلِمَاتِ اللَّهِ التَّامَّةِ، مِنْ كُلِّ شَيْطَانٍ وَهَامَّةٍ، وَمِنْ كُلِّ عَيْنٍ لَامَّةٍ
 Aku memohon perlindungan untuk kalian berdua dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna, dari semua godaan setan dan binatang pengganggu serta dari pandangan mata buruk. (HR. Bukhari 3371, Abu Daud 3371, dan yang lainnya).
Kedua, jika memuji fisik anak, jangan lupa berdzikir
Perasaan gemes campur cinta membuat orang dewasa di sekitarnya memuji anak bayi. Sayangnya, jarang yang diiringi dengan berdzikir kepada Allah. Ketika itu, si bayi sangat rentan terkena ‘ain.
Anda mungkin sering melihat, ada bayi yang diajak untuk menghadiri kumpul-kumpul banyak orang. Lalu setelah sampai rumah tiba-tiba badannya panas, suka menangis, dst. Bisa jadi, itu pengaruh ‘ain.
Sahl bin Hunaif bercerita,
Bahwa Amir bin Robi’ah melihat Sahl yang sedang mandi. Karena heran, Amir berkomentar, “
Aku tidak pernah melihat pemandangan seperti hari ini, dan tidak pernah kulihat kulit yang tersimpan sebagus ini.”
Seketika itu, Sahl bin Hunaif langsung jatuh terpelanting.
Kemudian Rosululloh shollallohu alaihi wa sallam mendatangi Amir.
Dengan marah beliau berkata,
عَلَامَ يَقْتُلُ أَحَدُكُمْ أَخَاهُ؟ هَلَّا إِذَا رَأَيْتَ مَا يُعْجِبُكَ بَرَّكْتَ؟
“Atas dasar apa kalian mau membunuh saudaranya? Mengapa engkau tidak memohonkan keberkahan (untuk yang dilihat)?”
“Mandilah untuk menyembuhkan Sahl!”
Kemdian Amir mandi dengan menggunakan suatu wadah air, dia mencuci wajahnya, dua tangan, kedua siku, kedua lutut, ujung-ujung kakinya, dan bagian dalam sarungnya. Kemudian air bekas mandinya itu dituangkan kepada Sahl, lantas dia sadar dan bergabung bersama para sahabat, seolah tidak terjadi apa-apa. (HR. Ahmad 15980 dan dishahihkan Syuaib al-Arnauth).


Read more https://konsultasisyariah.com/25397-menyembuhkan-bayi-kesambet-ain.html
more